Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin rahimahullah berkata:
“Allah Ta‘ala melarang sebagian kita mengejek sebagian yang lainnya, karena yang memberikan keutamaan kepada seseorang adalah Allah ‘Azza wa Jalla.
Jika keutamaan itu datangnya dari Allah, maka konsekuensi dari ejekanmu kepada orang yang berada di bawahmu adalah: seakan-akan engkau merendahkan takdir Allah ‘Azza wa Jalla.”
وَيَنْهَانَا أَنْ يَسْخَرَ بَعْضُنَا مِنْ بَعْضٍ؛ لِأَنَّ المُفَضِّلَ هُوَ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ، وَإِذَا كَانَ هُوَ اللهَ، لَزِمَ مِنْ سُخْرِيَّتِكَ بِهٰذَا الشَّخْصِ الَّذِي هُوَ دُونَكَ أَنْ تَكُونَ سَاخِرًا مِنْ تَقْدِيرِ اللهِ عَزَّ وَجَلَّ.
📘Sumber: (Tafsiir Al-Qur’an Al-Kariim, Surat Al-Hujurat, hlm. 45)
🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴
📳 WhatsApp Salafy Cirebon
⏯️ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
📟 **Website Salafy Cirebon* :
www.salafycirebon.com
📊 Menyajikan artikel faedah ilmiah
