Hukum Membaca Kitab Tafsir Mimpi Karya Ibnu Sirin

Fatwa-fatwa Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin rahimahullah ta’ala

Pertanyaan :

Seorang perempuan bertanya tentang tafsir mimpi karya Ibnu Sirin Wahai Syaikh , dia mengatakan: Apa pendapat Anda tentangnya?

Jawaban :

“Kami berpendapat untuk tidak membacanya dan tidak bersandar padanya, karena mimpi itu berbeda-beda sesuai dengan keadaan orang yang bermimpi terkadang dua orang bermimpi sesuatu yang gambarannya satu akan tetapi berbeda, mimpi orang yang ini ditafsirkan dengan suatu tafsiran dan mimpi orang yang lainnya ditafsirkan dengan tafsir yang lain.

Oleh karena itu, kami tidak menganjurkan untuk membaca kitab tafsir mimpi sama saja karya Ibnu Sirin atau yang lainnya, karena seseorang tidak mengetahui perbedaan tafsir mimpi antara orang yang satu dengan orang yang lainnya.

Terkadang seseorang menafsirkan suatu mimpi yang dilihat padahal sebenarnya berbeda dengan yang dia tafsirkan namun terjadi sesuai yang dia tafsirkan sebagaimana datang dalam sebuah hadits bahwasanya seseorang apabila menafsirkan suatu mimpi maka akan terjadi sesuai dengan yang dia tafsirkan, walaupun itu sesuatu yang dibenci, oleh karena itu kami memperingatkan agar tidak bergantung dengan tafsir-tafsir mimpi ini, karena berbeda antara satu orang dengan orang yang lainnya.”

(Fatawa Nur ‘Alad Darb nomor : 278)

➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

مطالعة كتاب تفسير الأحلام لابن سيرين

السؤال:

تسأل عن تفسير الأحلام لابن سيرين يا فضيلة الشيخ، تقول: ما رأيكم فيه؟

الجواب:

الشيخ: رأينا فيه أن لا يطالعه الإنسان وألا يعتمد عليه؛ وذلك لأن المرائي تختلف بحسب الرائي، فقد يرى الرجلان رؤيا صورتها واحدة ولكنها تختلف فتفسر لهذا الرائي بشيء، وتفسر للرائي الآخر بشيءٍ آخر، لهذا لا نشير بقراءة تفاسير الأحلام سواء كانت لابن سيرين أو لغيره؛ لأن الإنسان لا يعرف الفرق في تعبير الرؤيا بين أن تكون من شخصٍ وآخر، فربما يعبر رؤيا رآها وهي على خلاف ما عبر وتقع كما عبر كما جاء بذلك الحديث أن الإنسان إذا عبر الرؤيا وقعت على تعبيره، ولو كان مكروهاً، لهذا نحذر من التعلق بهذه التفاسير للأحلام؛ لأنها تختلف من شخص لآخر.

المصدر: سلسلة فتاوى نور على الدرب > الشريط رقم [278]

العلم والدعوة والاحتساب

رابط المقطع الصوتي