Hukum Menyebutkan Hadits Dhaif
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin rahimahullah ta’ala berkata: “Tidak boleh menyebutkan hadits dha’if tanpa diiringi dengan penjelasan tentang kedha’ifannya, kecuali untuk masalah targhib wa tarhib (motivasi dan ancaman). Sejumlah ulama…